Artikel
The reality and possibility of democracy in Islam : some ideas regarding muslim's impact on democracy in post Suharto Indonesia /
Artikel ini menegaskan bahwa Islam Indonesia mempunyai peluang besar dalam konteks demokrasi pasca reformasi. Hal ini didukung oleh dua hal; secara normatif, islam meletakkan prinsip-prinsip demokrasi seperti shura, ijma aatau konsensus, ijtihad (kemerdekaan berpikir), tasamuh (toleransi) dan tanawwu' (pluralitas); dan secara praktis-historis Islam membuktikan nilai-nilai itu. Berdasarkan penelusuran historis, di Indonesia para pemimpin Muslim yang mewakili mayoritas bangsa memainkan peran menentukan di bidang reformasi sosial dan politik. Bila pada orde lama para pemimpin Muslim berperan melalui Masyumi, kini dua organisasi Islam terbesar NU dan Muhammadiyah serta ICMI secara proaktif terlibat langsung dalam proses perubahan easional dan kepemimpinan pasca kejatuhan Orde Baru.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain