Artikel
Teologi jabariyah dan eksistensi syari'ah :
Tulisan ini membahas konsekuensi dari teologi Jabariyah terhadap eksistensi syari'ah. Bahasan ini dilakukan karena Jabariyah memiliki konsepsi yang ekstrim mengenai Tuhan dan mengenai manusia, yang jika dipertalikan dengan keberadaan syari'ah bisa membawa pada konsekuensi yang ekstrim pula. Segi-segi penting yang menjadi catatan tulisan ini adalah pertama, bahwa dalam konsepsi Jabariyah, Tuhan adalah salah-satunya yang Maha Tidak Terbatas dan Maha menentukan batas atau takdir segala sesuatu. Kedua, bahwa sama dengan makhluk-makhluk yang lain, manusia dalam konsepsi Jabariyah terikat sepenuhnya pada batas atau takdir yang telah ditentukan oleh Tuhan. Ketiga, bahwa dengan konsepsi seperti itu, teologi Jabariyah membawa konsekuensi pada absurdnya eksistensi syari'ah. Kalau manusia tidak punya kemerdekaan untuk memilih dan mewujudkan perbuatannya, maka kehadiran taklif kepeda mereka menjadi tidak punya makna.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain