Skripsi
Analisis komparatif terhadap konsep konsumsi dalam pandangan ekonomi Islam dan ekonomi konvensional
Konsumsi merupakan faktor utama yang menyebabkan adanya sebuah produksi. Artinya ketika tidak ada konsumsi maka tidak mungkin akan ada yang namanya produksi. Begitu juga dengan distribusi. Seiring dengan perkembangan zaman pola konsumsi masyarakatpun semakin beraneka ragam, sehingga timbul bermacam-macam konsep konsumsi, misalnya konsep konsumsi dalam pandangan ekonomi Islam dan ekonomi konvensional.rnSkripsi yang berjudul “Analisis Komparatif Terhadap Konsep Konsumsi Dalam Pandangan Ekonomi Islam Dan Ekonomi Konvensional ” ini merupakan hasil penelitian kualitatif yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana konsep konsumsi dalam pandangan ekonomi Islam? Bagaimana konsep konsumsi dalam pandangan ekonomi konvensional? Serta bagaimana perbedaan dan persamaan dari kedua konsep tentang konsumsi tersebut?rnrnData penelitian ini terhimpun dari metode Library Reseach yaitu dengan menelaah buku-buku yang membahas terkait tentang konsumsi, baik dalam pandangan ekonomi Islam maupun dalam pandangan ekonomi konvensional, yang didukung dengan data dokumentatif yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, serta literatur pendukung yang relevan terhadap permasalahan yang penulis angkat. Selanjutnya, penelitian ini dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif.rnrnHasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat beberapa perbedaan serta persamaan dalam konsep konsumsi menurut pandangan ekonomi Islam dan ekonomi konvensional.rnrnPerbedaannya yaitu melihat dari sumbernya, secara epistemology ekonomi Islam bersumber pada sesuatu yang mutlak yaitu al-Qur’an dan al-Hadits, sedangkan ekonomi konvensional bersumber pada pemikiran manusia yang bisa berubah sesuai dengan zaman.rnrnDalam konsep konsumsi Islam, konsumsi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehingga dapat melakukan ibadah kepada Allah SWT dan diberi keberkahan, karena tujuan kehidupan dalam Islam bukan hanya di dunia tetapi juga di akhirat. Berbeda dengan ekonomi konvensional, yang bertujuan hanya untuk memenuhi kepuasan di dunia saja dan menafikan kehidupan di akhirat.rnrnMeskipun demikian, dari kedua pandangan tersebut, terdapat persamaan dalam mendiskripsikan tentang konsep konsumsi, tujuan dasar konsumsi yaitu semata-mata bertujuan untuk bertahan hidup, selain itu juga konsumsi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan manusia mulai dari primer, sekunder maupun tersier.rn
S-2014/ES/026 | Perpustakaan A. Yani | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain