Artikel
Transformasi Perpustakaan Universitas Airlangga Sebagai Available Space Upaya Meningkatkan dan Mendukung Pembelajaran Mahasiswa Generasi Net
Perpustakaan perguruan tinggi saat ini tidak hanya dituntut untuk mengikuti perkembangan teknologi informasi dan komunikasisaja tetapi juga kebutuhan pengguna yang perlu kita perhatikan. Tanpa mengetahui kebutuhan mereka,perpustakaan tidak bisa eksis (tertinggal) dalam menghadapi perubahan peradaban yang begitu cepat. Perpustakaan perguruan tinggi harusbertransformasi guna memenuhi kebutuhan pengguna, dengan menyediakan “available space” sebagaimana yang disampaikan Bapak Ainun Na’im dalam acara workshop FK2PTN di Pangkal Pinang. Jauh sebelumnya Perpustakaan Universitas Airlangga Surabaya telah melakukan transformasi dengan “available space” seperti ruang diskusi, ruang lobby, ruang Parlinah Moedjiono. Metode penulisan artikel ini menggunakan analisis deskriptif adalah menganalisis data dengan cara mendeskripsikan ataumenggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud untuk membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi. Dari pengamatan penulis, pengguna yang “generasi net” memiliki pola belajar yang lebih aktif dapat dilihat dari ruang-ruang publik yang tersedia di Perpustakaan Unair. Mereka cenderung menuntut untuk lebih cepat dan mudah dalam memperoleh informasi serta ruang yang khusus untuk bisa mengeksplor minat dan bakat mereka. Sehingga ruang-ruang publik tersebut tidak pernah sepi oleh kegiatan-kegiatan mereka.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain