Artikel
Menghidupkan kembali peran perpustakaan di tengah kelesuan minat baca masyarakat :
Indonesia tak siap menghadapi abad ke-21, demikian kata Dr. Kenichi Ohmae, seorang pakar ekonomi global. Indikator yang memperkuat gagasannya antara lain rendahnya penguasaan Indonesia terhadap informasi termasuk di dalamnya penguasaan teknologi telematika. Harus diakui, masa depan dunia adalah masa depan informasi. Era dimana teknologi dan informasi bersinergi membentuk peradaban baru berupa galaksi yang konon jika dikendalikan akan menderivatkan peran sentral manusia dari konstituen komunikasi aktif menjadi objek pasif teknologi. Kedudukan informasi kemudian tidak hanya sebagai keinginan, tetapi terjawantahkan menjadi kebutuhan yang mau tak mau harus dipenuhi. Di balik hiruk pikuk persoalan di atas, tentu tidak dapat menafikan begitu saja salah satu instrumen terpenting yang memberi kontribusi nyata bagi kemajuan wacana berpikir berpikir bangsa, yaitu media information source bernama perpustakaan.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain