Artikel
Syi'ah dan khawarij : tafsir atas wacana politik keagamaan /
Al fitnah al kubra pertama dalam Islam, secara historis diyakini terjadi ketika umat Islam terpecah belah dalam orientasi politik yang berbeda-beda dengan bingkai atas nama agama. Kekacauan ini berlanjut sampai pasa terjadinya pertumpahan darah di kalangan internal umat Islam, yang sekali lagi dilakukan atas nama agama. Dampak paling nyata adalah munculnya beberapa sekte yang tidak mungkin dipertemukan tujuan hidup duniawinya. Dua sekte yang diposisikan secara dikhotomis adalah Syi'ah dan Khawarij. Syi'ah adalah kelompok pendukung Ali bin Abi Thalib, sedangkan Khawarij adalah kelompok yang muasalnya dari pengikut Ali, lalu memisahkan diri karena tidak sepakat dengan keputusan Ali yang masih mentolelir pemberontakan yang dilakukan oleh Muawiyah dan Amr ibn Ash. Khawarij-lahyang dinilai bertanggung jawab atas terbunuhnya Ali oleh ibnu Muljam, dan momen ini dikenang oleh kelompok Syi'ah sebagai media pengkultusan terhadap pribadi Ali.hety.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain