Artikel
Kejayaan dunia pendidikan Islam : tradisi ilmiah yang terlupakan /
Muhammad Rasulullah, Sang Guru Utama, telah meninggalkan dunia yang fana ini. Namun kesadaran akan pentingnya ilmu pengetahuan, masih terus saja melekat kuat di kalangan para Sahabat. Melalui para Sahabatnya, tradisi intelektual yang telah ia rintis, terus dilanjutkan pada generasi-generasi setelahnya. Bukan hanya itu saja, bahkan pasca sepeninggal Rasulullah, gairah intelektualitas semakin berkembang; distribusi pengetahuanpun semakin luas jangkauannya. Pada era Khulafa' Ar Rasyidin, distribusi ilmu pengetahuan tidak hanya sebatas di Kota Madinah, namun sudah menyebar di kota-kota lain di wilayah jazirah Arab; seperti: Basrah, Kufah, Damsjik, Palestina, juga Mesir. Waktu itu, konsentrasi merekamasih tertuju seputar masalah agama dan pemeliharaan al Qur'an. Imam ad Damsyiqitelah menceritakan sebuah riwayat dari al Wadliyah bin Atha' yang menyatakan, bahwa di kota Madinah pernah ada tiga orang guru yang mengajar anak-anak. Khalifah Umar bin Kthattab memberikan gaji kepada mereka....yo.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain