Artikel

Kehidupan antar umat beragama pasca konflik di kota Ternate :

---

Penilaian

---

Masyarakat kota Ternate tergolong masyarakat yang majemuk. Buktikemajemukannya itu terlihat dari beragamnya etnis, budaya, bahasa dan agama yangterdapat di kota tersebut. Realitas keberagaman agama, pada suatu sisi menonjolkan perbedaan-perbedaan dalam berbagai dimensi dapat memunculkan peluang timbulnya konflik bernuansa agama. Agama-agama yang ada di negara Indonesia antara lain :agama Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu dan Budha. Agama-agama tersebut masuk ke kepulauan Indonesia sebelum adanya Indonesia. [Roland Robertson: 1992, hal. 95]. Agama-agama yang ada pada hakekatnya mengajarkan kepada seluruh umatnya agar bisa hidup rukun dan damai terhadap sesama manusia, walaupun berbeda agama. Hanya saja agama sering difahami secara sempit sehingga mengakibatkan terjadinya konflik di masyarakat. Selain itu, sikap fanatisme yang berlebihan di kalangan pemeluk agama masih sangat dominan sehingga dapat mengakibatkan ketidakharmonisan diantara sesama umat, termasuk kelompok agama.yo.

---

Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

J 200 Har

Penerbit

: .,

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

-

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Harmoni5, Nomor 18, April - Juni 200636-60

Subjek

Kehidupan Antar Umat Beragama
Pasca Konflik
Ternate

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar