Artikel
Rukun iman perspektif pemikiran Muhammad Abduh :
Penelitian ini menitikbertkan tentang konsepsi keimanan dan makna rukun iman dalam perspektif Muhammad Abduh. Penelitian literer ini menggunakan metode content analysis yang menitikberatkan pada fokus pemikiran keimanan dalam perspektif Muhammad Abduh. Pilihan fokus ini dimaksudkan untuk mengungkap argumentasi rasional berkenaan dengan teologi Islam. Karena selama ini, pengungkapan teologis hanya berkutat pada makna nash, dan kerap menjauhkan dengan makna realitas. Berbeda dengan keinginan Muhammad Abduh yang mencoba mengakomodir keduanya. Sementara data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan deskriptif analisis. Dengan pandangan khas bahwa al Qur'an adalah sumber aqidah dan hukum, maka rukun iman yang dijabarkan Muhammad Abduh hanya lima komponen tanpa komponen qadar/taqdir. Dan dengan dasar penggunaan akal secara luas dalam memahami ayat-ayat al Qur'an, ternyata pendapat-pendapatnya tentang Allah, kitab-kitabNya, para Rasulnya maupun hari Akhir adalah rasional...ifa.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain