Artikel
Membedah kerangka konseptual operasional kritik hadis :
Dalam studi hadis, kritik [naqd] hadis menjadi kajian utama dalam penentuan status kehujjahan hadis. Namun, hal ini terkadang masih dicurigai sebagai upaya untuk melecehkan kedudukan dan fungsi hadis dalam Islam, padahal ia jelas telah lama muncul dengan sebutan lain. Ada sejumlah tahapan operasional yang perlu dilakukan dalam kritik hadis; yaitu takhrij al hadits, i'tibar al sanad, al tahammul wa al ada, dan al jarh wa al ta'dil. Ini mengindikasikan bahwa dalam kritik hadis diperlukan perangkat keilmuan mapan, terutama ilmu sejarah, terutama dalam hubungannya dengan sanad. Namun hal ini sama sekali tidak menafikan pentingnya kritik matan sebagai bagian integral dari konsep hadis. Hanya saja kritik matn barulah memiliki arti jika kualitas sanad telah diketahui secara pasti memenuhi persyaratan diterimanya hadis.ifa.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain