Skripsi
Peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi akhlak tercela kelas V dengan metode tanya jawab di MI Islamiyah Geluran Taman Sidoarjo
Berdasarkan penelitian awal yang dilakukan oleh peneliti, dapat diketahui bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak materi akhlak tercela kelas V MI Islamiyah Geluran Taman Sidoarjo masih belum mencapai KKM atau bisa dikatakan masih di bawah rata-rata. Hal tersebut disebabkan karena kurang maksimalnya guru dalam menggunakan metode pembelajaran. Dengan diketahuinya kasus tersebut maka peneliti berusaha untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik melalui penerapan metode tanya jawab pada mata pelajaran aqidah akhlak materi akhlak tercela yang akan dilaksanakan dalam penelitian tindakan kelas.rnPermasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana hasil belajar aqidah akhlak materi akhlak tercela kelas V sebelum menggunakan metode tanya jawab di MI Islamiyah Geluran Taman Sidoarjo. 2) Bagaimana penerapan metode tanya jawab pada pelajaran aqidah akhlak materi akhlak tercela kelas V MI Islamiyah Geluran Taman Sidoarjo. 3) Bagaimana peningkatan hasil belajar aqidah akhlak materi akhlak tercela setelah menggunakan metode tanya jawab di MI Islamiyah Geluran Taman Sidoarjo.rnPada penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dengan menggunakan dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan yang di antaranya perencanaan, tindakan, observasi serta refleksi. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah dengan menggunakan analisis data deskripif kualitatif.rnHasil penelitian sebelum menggunakan metode tanya jawab menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran aqidah akhlak materi akhlak tercela kelas V MI Islamiyah masih di bawah rata-rata, dengan perolehan nilai rata-rata kelas hanya 65 dengan prosentase 34%. Adapun penerapan metode tanya jawab, langkah-langkah pembelajaran siklus I berbeda dengan siklus II. Pada siklus I peneliti hanya menggunakan type the speak strategy dengan prosentase keberhasilan 93%, akan tetapi pada siklus II peneliti menggabungkan dua tipe sekaligus yakni type the speak strategy dan type the pleateus strategy dengan prosentase keberhasilan 100%. Pada siklus pertama nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 76 dengan prosentase ketuntasan belajar sebesar 64%. Siklus kedua nilai rata-rata kelas semakin meningkat menjadi 84 dengan prosentase ketuntasan belajar sebesar 88.6%. rn
T-2013/PGMI/102 | Perpustakaan A. Yani | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain